Wali Kota Jakarta Selatan, Munjirin menghadiri pelantikan pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) tingkat kecamatan di ruang pola kantor wali kota, Senin (27/6).

Banyak tugas yang siap menanti

Dalam sambutannya, Munjirin meminta pengurus PMI tingkat kecamatan tidak sekadar dilantik dan nama tertera.

“Banyak tugas yang siap menanti setelah pengurus PMI kecamatan resmi dilantik. Banyak tugas yang diemban di antaranya mempelancar dan mempermudah tugas PMI karena mereka yang bersentuhan langsung," ujar Munjirin.

Ia memaparkan, sejumlah tugas yang diemban pengurus tingkat kecamatan di antaranya mencari sumber dana dan CSR untuk membantu berbagai kegiatan PMI serta mencari objek untuk kegiatan PMI yakni pendonor darah.

"Sehingga ke depan PMI memiliki bank data yang mudah dikelola per kecamatan ujtuk diambil di tingkat kota terkait CSR dan objek pendonor darah," paparnya.

Ia meminta pengurus PMI tingkat kecamatan berinovasi dalam menggali potensi pengumpul dana dan pendonor darah yang rutin.

"Kami juga meminta camat membantu tugas PMI tingkat kota sehingga pengurus bisa bekerja optimal," paparnya.

Sementara Ketua PMI Jakarta Selatan, Abdul Haris menjelaskan, pelantikan pengurus tingkat kecamatan untuk memperkuat kekuatan PMI di akar rumput.

"Kami juga akan melakukan pembinaan organisasi dan penguatan melalui penambahan personil  untuk membentuk wadah siaga bencana berbasis kelurahan se-Jakarta Selatan masing masing  sebanyak dua orang," ucapnya.

Pengurus PMI tingkat kecamatan, sambung Haris juga betugas dalam menggali potensi para pendonor darah hingga tingkat kelurahan.

Ia menambahkan, PMI Jakarta Selatan telah memiliki bank data darah khusus golongan AB yang siap mendonorkan darah jika dibutuhkan.

"Total sebanyak 900 pendonor golongan darah AB di Jakarta Selatan yang setiap dua bulan sekali dikirimkan SMS blast untuk mendonorkan darah ke PMI Jakarta Selatan," tandasnya.